post image
KOMENTAR
Puluhan massa dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berunjuk rasa di depan Gedung Sate Bandung. Mereka mengutuk serangan Israel ke Jalur Gaza, Palestina.

Karena itu mereka meminta pemerintah Indonesia segera mengirimkan tentara ke Palestina.

"Negara kita ada sekitar 45 ribu pasukan tentara. Oleh karenanya, kepada pemerintah kami minta agar segera bertindak nyata menghentinkan serangan itu. Cara paling efektif adalah mengirimkan tentara ke Jalur Gaza," kata Humas HTI Jawa Bandung Luthfi Afandi, disela-sela aksi unjuk rasanya (Rabu, 21/11).

Ia mengatakan, jika masing-masing negara mengirimkan sedikitnya 500 tentara saja maka paling tidak bisa terhimpun 25 ribu tentara dari lebih 50 negara muslim, termasuk dari Indonesia. "Hanya dengan cara ini sajalah rakyat di Jalur Gaza bisa dilindungi dan sekaligus serangan yang dilakukan oleh Israel bisa dihentikan," kata dia.

Menurut dia, hingga Senin, (19/11) serangan pasukan Israel ke Palestina sudah menelan korban sekitar 100 orang lebih dan 800 orang terluka. "Dan sebagian korban adalah wanita dan anak-anak," katanya.

Pihaknya juga meminta kepada Presiden SBY untuk segera mengambil prakarsa penting bagi segera terlaksananya pengiriman tentara dari negeri-negeri muslim.

"Sebagai negeri muslim terbesar, langkah Presiden SBY ini diyakini akan sangat berpengaruh dalam menggerakkan negeri muslim lain guna mengambil langkah penting yang amat diperlukan untuk menyelamatkan rakyat di Jalur Gaza," kata dia.

Oleh karena itu, lanjut dia, pada kesempatan tersebut pihaknya menyerukan kepada umat Islam di tanah air segera bergerak melakukan aksi solidaritas untuk warga Palestina di Jalur Gaza. [rmol/hta]
 

Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK, Apakah Prediksi Fahri Hamzah Terbukti?

Sebelumnya

Apple Kembali Alami Kenaikan Pendapatan, Kecuali di China Raya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa