post image
KOMENTAR



Laporan : Jhonson Susanto.


Tim Dit Reskrimsus Poldasu membongkar sindikat penyelundupan limbah jaringan internasional, Jumat (8/2/2013) lalu di penampungan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) Jalan Veteran Pasar IX, Kota Bangun, Medan Helvetia. Dua unit mobil tangki yang mengangkut 30 ton limbah B3, satu truk pengangkut kontainer, serta dua kontainer 20 fit diamankan sebagai barang bukti.


Dengan menyaru sebagai bengkel CV MJ, polisi menggulung sindikat itu.

"Penggerebekan gudang penampungan limbah yang akan diekspor ke Korea Selatan (B3) itu berawal dari kecurigaan terhadap dua truk kontainer 20 fit yang melintas di Pulo Brayan, Medan. Saat dihentikan kemudian diinterogasi, sopir mengaku kontainer yang dibawanya bermuatan limbah B3," kata Direktur Reskrimsus Poldasu, Kombes Pol M Siregar melalui Kasubdit IV, Dit Reskrimsus Poldasu, AKBP Teguh Yuswardhie SIK, Minggu (10/2/2013).

Menurut dia, adapun cara pengangkutan limbah ini tidak diletakkan dalam tong atau drum minyak seperti biasanya, tapi dimasukkan ke dalam tempat penampungan dari karet sehingga tidak memakan tempat dan dapat mengangkut dengan jumlah yang lebih banyak.

Dijelaskannya, saat diminta surat izinnya, AW selaku pemilik sekaligus pengelola penampungan limbah B3 itu hanya bisa menunjukkan  foto copy surat izin.

"Dalam surat izinnya, disebutkan pengelolaan limbah itu atas nama PT BES, yang beroperasi di Bekasi, Jawa Barat. Dari dokumen yang ditunjuklan Aw, setelah dipelajari ternyata izinya tidak diperkenankan dalam aturannya karena daerah operasional di Bekasi." terang Teguh.

Atas kasus ini, lanjut Teguh, pihaknya juga akan menyelidiki PT EMKL dan Bea Cukai.

"Ini dilakukan karena berdasarkan pengakuan Aw, limbah B3 itu akan diekspor ke Korea Selatan (Korsel). Sedangkan pengiriman limbah B3 ini diatur ED, warga Binjai. Para tersangka dijerat Pasal 102 UU No.32/2009, tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup," pungkasnya.

Teguh mengatakan lokasi penampungan limbah B3 ini sudah beroperasi sejak 2007. "Diduga sudah lama beroperasi," tegasnya. [ans]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal