post image
KOMENTAR
MBC. Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan sangat terasa dalam acara Silaturrahmi Konsulat Jenderal (Konjen) dan Konsul Kehormatan (Konhor) yang digelar di Konjen Turki sekaligus kediaman DR H Rahmat Shah, Sabtu (27/4/2013) lalu.

Acara yang langsung dihadiri Ketua Asosiasi Konsul Kehormatan untuk Indonesia (Association of Honorary Consuls to Indonesia/AHCI) Soy Martua Pardede dan Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri, Ahmad Rusdi serta muspida Sumatera Utara lainnya itu saling bertukar fikiran bersama anggota AHCI di Kota Medan.

Siaran pers yang diterima MedanBagus.Com sesaat lalu menyebutkan, dilaksanakannya silaturrahmi ini berkat komunikasi yang baik antar sesama Konjen dan Konhor yang ada. Tentunya keberadaan Konjen dan Konhor ini sangatlah perlu, karena merupakan mitra kerja antar kedua negara, baik itu di bidang perdagangan, pendidikan dan keagamaan.  

Salah satu pendiri AHCI yang juga menjabat Konsulat Jenderal Turki DR H Rahmat Shah dalam sambutannya menuturkan, sudah selama 18 tahun dirinya dipercayakan oleh Pemerintah Turki sebagai perpanjangan tangan urusan di segala bidang dengan Indonesia, telah banyak pengalaman yang terbaik dan sebaliknya.

Lebih janjut Rahmat Shah mengatakan, Konjen Turki yang menangani seluruh daerah se-Sumatera ini telah meraih prestasi yang paling membanggakan, dengan naiknya produsen ekspor dari hasil perdagangan untuk dipasarkan di Negara Turki. Hal ini menjadikan Konjen Turki merupakan konjen terbaik yang ada di Indonesia, karena mampu menaikkan ekspor hasil dari berbagai bentuk produksi ke negara Turki.

"Dalam hal ini tentunya dapat memicu para pengusaha baik itu yang tergabung dalam HIPMI dan Kadin untuk dapat memperluas hubungan perdangangan antar negara. Hendaknya hal ini semakin termotivasi bagi para pengusaha yang ada di Kota Medan ataupun Indonesia umumnya," ujar anggota DPD RI ini.

Sementara itu, disinggung tentang persiapan Kongres Konsul se-Dunia yang bakal digelar di Bali pada 2015 mendatang, sejauh ini Indonesia yang akan bertindak sebagai tuan rumah AHCI telah mempersiapkan sedemikian rupa untuk mensukseskan kegiatan tersebut.

''Kita akan berupaya kongres nantinya bisa mengalahkan kesuksesan Kongres di Monaco pada tahun lalu. Tentunya untuk kesuksesan acara tersebut didukung oleh pemerintah dalam hal ini Kemenlu serta masyarakat. Yang penting kita akan menggelar kongres nanti jauh lebih baik dari yang sebelumnya,'' kata Rahmat Shah.

Sementara, Ketua Asosiasi Consul Indonesia, Soy Maratua Pardede mengatakan, konsul kehormatan merupakan suatu fungsi dan tugas yang mulia.

Menurutnya, seorang Konsul melaksanakan tugas tanpa pamrih. Meski demikian, keberadaan konsul ini seringkali luput dari perhatian.

''Tetapi keberadaan konsul kehormatan ini sungguh-sungguh penting dan potensi yang besar untuk diberdayakan di daerah, seperti Medan. Misalnya, Rahmat Shah yang telah banyak berbuat untuk daerah ini, dan juga punya potensi. Itu sebabnya Rahmat sangat bertanggungjawab,'' ungkap Soy.

Sedangkan Director General for Protocol and Consular Affair, Ahmad Rusdi mengatakan, peran konsul kehormatan berperan jembatan suatu Negara dalam bidang ekonomi, politik dan lain. Kata Ahmad, Indonesia akan menjadi tuan rumah Kongres Konsul Kehormatan se-dunia tahun 2015.

Hadir di sana, selain Director General for Protocol and Consular Affair Ahmad Rusdi, Ketua Asosiasi Consul Indonesia Soy Pardede, Danlantamal, Danlanud, Unsur Muspida Sumut dan sejumlah perwakilan konsul di Sumut, seperti Amerika, Malaysia, Jepang, China, Pantai Gading, Turki dan Denmark.

Dalam acara tersebut Konjen Turki DR H Rahmat Shah menyumbangkan sebuah lagu yang dipopulerkan Bimbo berjudul "Tuhan".[ans]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas