post image
KOMENTAR
Tumbuh suburnya geng motor yang dipimpin Suardirejo alias Klewang di Pekanbaru diduga adalah hasil dari kerja-kerja organisatoris yang dirancang cukup matang.

Menurut Kriminolog dari Universitas Islam Riau, Syahrul Akmal Latif, bukan tidak mungkin adanya keterlibatan partai politik (parpol) dalam pembentukan organisasi geng motor yang menjamur itu.

"Jika telah dibentuk oleh parpol, tentu ada kepentingan politiknya. Namun indikasi ini masih dalam penelusuran," kata Syahrul seperti yang dilansir Antara, Senin (20/5/2013).

Menurut Syahrul, pertumbuhan geng motor yang relatif cepat dan dalam jumlah yang massif itu patut diduga hasil kerja strategi yang penuh perhitungan. Geng motor yang dipimpin Klewang itu, lanjut dia, bukanlah hasil pekerjaan instan.

"Semuanya ini merupakan strategi yang benar-benar matang, sama seperti pembentukan organisasi yang merupakan `sayap-sayap` parpol. Hanya dalam tempo kurang dari tiga tahun, geng motor di Pekanbaru sudah membentuk sejumlah kelompok yang terus saja berbuat kejahatan. Namun terungkapnya baru belakangan ini," katanya.

Kondisi demikian, menurut dia, patut dicurigai dan sewajarnya aparat kepolisian melakukan pendalaman agar pengungkapan kasus menjadi benar-benar maksimal.

Aparat Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru sebelumnya telah menangkap Klewang bersama belasan anak buahnya yang tergabung dalam beberapa kelompok geng motor.

Klewang dan anak-anaknya memimpin sebanyak lima kelompok geng motor di Pekanbaru, seperti XTC, Academy Rush Comunity (ARC), Atiet Abang, Sindikat Hantu Nekat (Sinchan), Penjahat Kelamin (PK), dan Street Demon. [ant/hta]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal