post image
KOMENTAR
Walikota Medan Dzulmi Eldin menyebutkan, birokrasi dan pengusaha ibarat dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Di satu sisi pengusaha tentunya mengharapkan sistem pelayanan publik yang terus meningkat, sedangkan di sisi lain birokrasi berharap memiliki pengusaha-pengusaha yang semakin tangguh, mandiri dan professional agar tidak menciptakan sifat ketergantungan.
 
"Waktu yang kita miliki pada kesempatan ini mungkin belum sepenuhnya mampu memberikan kesempatan bagi kita untuk mengupas berbagai kreasi dan ide-ide segar pembangunan yang lebih jauh dan luas, khususnya dalam menyambut era perdagangan global tahun depan," sebut Eldin saat menghadiri acara silaturrahmi dan halal bi halal Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan di Medan Club, Senin malam (18/8/2014).
 
Menurut Eldin, pengusaha dan pemerintah harus terus bekerja sama. Sebab, pengusaha sebagai salah satu pelaku ekonomi terbesar dan pemerintah kota selaku penyelenggara pemerintahan harus semakin mampu membangun jembatan interaksi, guna mendorong perekonomian kota yang semakin baik dan berdaya saing.
 
"Untuk itulah Saya berharap agar momen seperti ini harus lebih sering diselenggarakan, sebab salah satu komunikasi pembangunan paling efektif adalah diskusi dan dialog langsung diantara para pemangku kepentingan kota," sambungnya.

Sementara itu, Ketua BPC HIPMI Kota Medan Afif Abdillah mengatakan, halal bi halal ini diselenggarakan untuk meningkatkan silatuhrahmi diantara para pengusaha muda dengan pemerintah. Dikatakannya, HIPMI selama ini sudah banyak melakukan kerjasama dengan pemko Medan dalam rangka memajukan perekonomian di Kota Medan.

"Banyak lagi program yang akan dilakukan HIPMI, diantaranya memberikan pelatihan dan pembekalan kepada pengusaha pemula agar mereka dapat lebih mengembangkan usahanya. Di samping itu kita akan terus berupaya mendukung program Pemmko Medan dalam rangka peningkatan pariwisata dengan menjadikan Medan sebagai kota kuliner," jelas Afif.[rgu]

Pemprov Sumut Segera Bagikan Rp. 260 Miliar Bantu Warga Terdampak Covid 19

Sebelumnya

Kadispar: Kalau Ada yang Bandel tak Ada Rasa Kemanusiaannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Pemerintahan