post image
KOMENTAR
AirAsia Indonesia, maskapai penerbangan berbiaya hemat memperluas jaringan di pasar domestik melalui kehadiran perdana di Palembang. Rute pertama yang akan dioperasikan oleh AirAsia Indonesia adalah Palembang-Medan yang dimulai hari ini, Minggu (21/9/2014) menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi penumpang.

Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko, menuturkan kehadiran AirAsia Indonesia di Palembang merupakan komitmen maskapai dalam mendukung konektivitas intra Sumatera. Adapun peluncuran rute Palembang-Medan diharapkan dapat berkontribusi terhadap peningkatan ekonomi, bisnis, dan pariwisata di kedua kota tersebut.  

"Peluncuran rute Palembang – Medan ini sekaligus menandakan masuknya AirAsia Indonesia ke Palembang, dan kami siap untuk menjadi bagian dari kota ini. Kami berharap peluncuran rute penerbangan terbaru ini dapat menghadirkan sebuah pilihan perjalanan udara berkualitas kepada seluruh masyarakat Palembang," kata Sunu.

Berbagai potensi yang ada di Palembang, Sumatera Selatan menjadi alasan utama pembukaan rute penerbangan tersebut. Beberapa diantaranya yakni kegiatan ekonomi yang ditandai dengan industri pupuk, minyak kelapa sawit dan hortikultura. Selain itu, kota Palembang sendiri menawarkan beragam atraksi wisata sejarah dan alam seperti Benteng Kuto Besak, Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin I, hutan wisata Punti Kayu yang menarik banyak minat wisatawan domestik dan mancanegara.

Sementara itu, Medan merupakan kota bisnis terbesar di pulau Sumatera. Selain menjadi pusat industri dan bisnis, Medan merupakan gerbang masuk utama bagi wisatawan domestik dan mancanegara ke Sumatera Utara. Pengunjung akan disuguhkan beragam atraksi wisata menarik seperti wisata budaya inkulturasi antara Batak dan Tionghoa, wisata kuliner melalui beragam jenis makanan peranakan yang menggugah selera, dan wisata alam seperti Danau Toba dan Pulau Samosir.

"Tiket penerbangan untuk rute tersebut sudah dapat diperoleh pelanggan mulai Rp 199.000, melalui situs www.airasia.com," demikian Sunu.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ekonomi