Politisi PKS yang saat ini terpilih kembali menjadi Anggota DPRD Sumatera Utara, Ikrimah Hamidy menyebutkan metode pemilihan kepala daerah baik dipilih langsung maupun dipilih oleh DPRD, masih tetap memiliki kelemahan untuk mempercepat pembangunan di daerah.Hal ini karena kedua metode pemilihan tersebut masih tetap menghasilkan sosok yang tidak secara langsung memiliki kesepahaman kebijakan yang sama dengan tampuk pemerintahan tertinggi di tangan presiden.
"Makanya saya berfikir, sebaiknya kepala daerah tidak dipilih langsung, juga tidak dipilih oleh DPRD namun dihunjuk langsung oleh presiden," katanya, saat berbicara dalam dialog kebangsaan 'Memperkokoh Pondasi Kebangsaan Indonesia: Tantangan Indonesia Pasca Pilpres 2014' di Ruang Sidang FISIP, Universitas Sumatera Utara, Jum'at (26/9/2014).
Ikrimah berkeyakinan, jika kepala daerah dipilih langsung oleh pemerintah, maka seluruh kebijakan akan sejalan mulai dari pusat hingga ke daerah. Dengan demikian, pembangunan pada seluruh daerah akan semakin cepat terlaksana.
"Kalau hal ini belum dilakukan, dipastikan masih ada perbedaan antara kebijakan presiden dengan gubernur dan walikota. Sehingga pembangunan tidak pernah saling mendukung satu dengan lainnya," ungkapnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA