post image
KOMENTAR
Lantaran tak menjualkan gas yang ditampungnya, agen gas 3 Kg, David Marpaung (45) warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Medan Perjuangan diboyong warga Jalan Mandiling /Pukat II, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung ke Polsek Percut Sei Tuan, Senin (24/11) siang.

Informasi yang dihimpun,  kejadian ini bermula saat warga antri untuk membeli gas 3 Kg yang dijual David seharga Rp 16.000 per tabungnya.

Namun, saat gas tersebut datang, hanya sebagian warga saja yang mendapatkannya. Sementara, warga lainnya yang menunggu sejak pagi tidak bisa membeli gas tersebut.

"Dari pagi kami menunggu, tapi kami tidak mendapatkannya. Kami kesal bang kayak gini. Memang dia jual murah Rp 16.000, sedangkan diluar Rp 20.000 per tabungnya," ujar salah seorang warga Nur di Polsek Percut Sei Tuan.

Kesal dengan hal tersebut, warga lalu mempertanyakan perihal kenapa sebagian warga tidak dapat membeli gas 3 Kg di tempatnya.

"Saat kami tanya, si David malah mengacungkan pisau kepada seorang warga bernama  Rahman Tua Nasution. Untuk saja dapat ditangkis bapak itu. Bapak itu juga sempat dipukulnya. Orangnya memang sok kami lihat," ujarnya.

Ia mengaku, Agen gas tersebut hanya memberikan gas tersebut kepada pengecer. "Masa hanya pengecer gas yang dilayani, sementara warga tidak," ungkapnya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu Bambang Gunanti Hutabarat saat dikonfirmasi mengaku masih meminta keterangan keduanya. "Masih kita mintai keterangan dari masyarakat dan agen gas itu," ungkapnya. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas