post image
KOMENTAR
Rekontruksi penganiayaan personil Brimob Polda Sumut, Brigadir Deni yang dilakukan Ganda bersama 11 rekannya di halaman Thamrin Plaza, Jalan Thamrin, Selasa (25/11) berakhir ricuh.

Pasalnya, puluhan orang dari organisasi kepemudaan bentrok dengan personil Satreskrim Polresta Medan yang melakukan rekontruksi tersebut.

Akibatnya, Ganda dan empat orang OKP yang diduga provokator diamankan polisi dan diboyong ke Polresta Medan.

"Ribut tadi bang, makanya tak jadi rekontruksinya. Provokatornya dibawa polisi," ujar seorang Satpam Thamrin Plaza.

Dipolresta Medan, kelima OKP tersebut dianiaya oleh personil polisi  yang geram karena temannya dianiaya. "Kau ya yang aniaya teman kami. Jangan maju kali kau," ujar seorang polisi di. Polresta Medan.

Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Bram saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan.  “Nanti dululah," ungkapnya.

Sebelumnya, Brigadir Deni, anggota Brimob Polda Sumut babak belur setelah dihajar 12 oknum kepemudaan di halaman parkir Thamrin Plaza, Jalan Thamrin, Kecamatan Medan Area, Minggu (23/11).

Tak hanya dianiaya, senjata api Berigadir Deni juga sempat diambil pelaku  Gandi  dan rekannya yang merupakan anggota OKP di Labuhan Belawan. [hta]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Kriminal