post image
KOMENTAR
Warga di Jalan Purwosari, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru, Kecamatan Medan Timur mengaku sangat kecewa dengan kinerja aparatur Pemerintah Kota (Pemko) Medan yang hingga saat ini tak pernah serius dalam menyelesaikan permasalahan drainase/parit tumpat dan banjir di Kota Medan.

Kekecewaan ini disampaikan Posan warga di Jalan Purwosari kepada wartawan, Minggu (21/12).

"Terus terang sejak bertahun-tahun yang lalu, kami sudah menyampaikan permasalahan ini kepada Kepling, Lurah dan Dinas Bina Marga, namun tidak pernah digubris," ungkapnya.

Dijelaskannya, sejak seminggu ini ada 10 Kepala Keluarga (KK) di Jalan Purwosari kebanjiran akibat buruknya drainase. "Ada sepuluh rumah dan 10 KK di kawasan ini yang terendam akibat tumpatnya parit. Air masuk ke rumah kami semata kaki orang dewasa," terangnya.

Diakui Posan, warga sebenarnya malu jika persoalan Parit tumpat harus lapor ke Walikota, karena urusan sekecil bukan menjadi urusan Walikota secara langsung.

"Sebenarnya kami malu mau mengadukan ini ke Walikota, sebab masih banyak aparatnya di bawah seperti Kepling, Lurah dan Camat serta Bina Marga. Namun, mereka tak bisa diandalkan sepertinya juga dibiarkan Walikota," jelasnya seraya mengatakan warga berinistaif membawa permasalahan ini ke Anggota DPRD Medan di Dapil IV dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H.Jumadi S.Pdi

Menyikapi adanya laporan warga ini, Anggota Komisi B DPRD Medan dari Fraksi PKS H.Jumadi S.Pdi mengingatkan Walikota Medan harus serius mengelola Kota Medan agar masalah parit tumpat dan drainase tidak menjadi keluhan warga.

"Ini kan masalah kecil, memang tidak seharusnya Walikota yang menangani masalah ini. Tapi kami lihat bawahan Walikota sepertinya teledor dan tidak serius menangani masalah ini sehingga masyarakat resah," jelasnya.

Jumadi juga mengingatkan Walikota Medan tidak hanya diam diri menyikapi reaksi masyarakat ini. "Jangan ada anggapan Walikota tak mau tahu dengan permasalahan ini dengan membiarkan bawahannya tidak bekerja maksimal mengurusi wilayahnya yang sudah diamanahkan. Kalu memang tidak mampu baiknya bawahan seperti itu diganti saja," tegas Jumadi. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas