post image
KOMENTAR
Sekitar 78 pemilik suara anggota Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sudah sepakat mendesak digelarnya kongres luar biasa (KLB).

Permintaan KLB ini tidak hanya isapan jempol semata. Bahkan mereka sudah menandatangani surat pernyataan permintaan KLB. Alasannya kepengurusan di bawah pimpinan Ketua Umum La Nyalla Mattalitti dinilai sudah tidak mampu menjalankan roda kepengurusan. Apalagi dengan status yang sudah disandang oleh ketua Kadin Jawa Timur itu sebagai tersangka korupsi dan buronan Kejaksaan Agung.

"Saat ini sudah 78 voters yang sudah menandatangani Surat pernyataan permintaan KLB. Itu berarti sudah memenuhi persyaratan sesuai statuta FIFA.Surat pernyataan yang sudah terkumpul secepatnya akan kami kirimkan kepada PSSI," ujar salah satu pemilik suara yang tidak mau disebutkan namanya.

Menurut sumber tadi, desakan itu sudah melebihi dua pertiga anggota PSSI sebagai persyaratan sesuai statuta. Ditambahkan, mayoritas yang setuju adalah klub dan Asprov PSSI. Untuk Asprov PSSI belum semuanya karena beberapa masih setia dengan Ketum La Nyalla.

Menanggapi hal itu, Ketua  Komite Ad Hoc PSSI Agum Gumelar menyatakan terserah bila ada kehendak seperti tersebut. Tapi, soal penyelenggaraannya harus PSSI yang tentu saja tergantung persetujuan FIFA. Artinya harus sesuai dengan statuta FIFA.

"KLB boleh boleh saja tapi harus sesuai statuta FIFA," ujar Agum.

Ketua Dewan Kehormatan PSSI itu mengaku belum bisa menyatakan bagaimana sikap PSSI selanjutnya.

"Saya baru pulang dari Zurich Swiss tiga hari lalu belum banyak mengetahui masalah itu," ujar Agum yang baru saja kembali dari Swiss bersama Ketua KOI Erich Tohir bertemu FIFA.

Yang pasti, lanjut Agum hingga kini belum ada permintaan dari Asprov PSSI maupun klub yang meminta digelarnya KLB.[rgu/rmol]

Juara Bertahan Liverpool Tersingkir Dari Liga Champion

Sebelumnya

Menang Tipis Dari KKBO Langkat United Jadi Modal PSMS Medan Jelang Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Olahraga