post image
KOMENTAR
Dengan mudahnya anak-anak, khususnya pelajar menggunakan media sosial (medsos) sebagai media untuk menulis status tak beretika di dinding Facebook dan me-upload foto vulgar hingga akhirnya dapat dilihat oleh lapisan masyarakat terkesan menimbulkan efek negatif bagi masyarakat luas.

Efek negatif tersebut  dapat disebabkan oleh si pelaku, tenaga pendidik, orang tua, bahkan lingkungan di sekitar. Efek negatif tersebut dapat mempengaruhi baik atau buruknya mental penerus bangsa ini.

Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan Binjai yang beralamat di Jalan Gunung Merapi No. 1, Binjai Estate, Binjai Selatan segera menginstruksikan kepada setiap kepala sekolah untuk selalu mengawasi anak didiknya.

Kepala dinas pendidikan kota Binjai, Abdul Haris Nasution, melalui Kabid Dikdas dan PK, Dra Hj Olivia Agustin S, berharap agar para pendidik selalu peka terhadap siswanya.

"Kita sudah instruksikan Kepada setiap kepala sekolah, agar setiap guru di sekolah masing-masing harus selalu mengawasi pakaian anak didiknya," ungkapnya.

"Operasi kasih sayang yang di lakukan oleh Pemerintah kota Binjai dengan dinas pendidikan rutin kita lakukan. Salah satu tujuannya adalah menertibkan siswa yang keluar, pada saat jam belajar," sambungnya.

Diakui Hj Olivia, untuk sekolah swasta memang ada sedikit kendala. Walau begitu, pihak Dinas Pendidikan tetap memaksimalkan kinerja pegawainya demi menyelamatkan generasi penerus bangsa.

"Untuk sekolah Swasta, memang kita sedikit mengalami kendala, tetapi Kita punya pengawas yang setiap saat langsung turun ke lapangan," demikian Hj Olivia.[sfj]

Rajudin: Kehadiran PPPK Jangan Sampai Menyingkirkan Guru Honor

Sebelumnya

Sekolah Ditutup 14 Hari, Gubernur Edy Rahmayadi: Belajar Dirumah

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Pendidikan