Sikap calon presiden Joko Widodo terhadap
demokrasi sama seperti ketika "masa-masa kegelapan." Dalam artian,
komitmen Jokowi terhadap perbedaan pandangan tidak ada sama sekali.
Demikian disampaikan Pemimpin Redaksi Tabloid
Obor Rakyat, Setyardi Budiono, kepada Rakyat
Merdeka Online, Senin malam (Senin, 21/7).
Pernyataan Setyardi ini terkait dengan perkembangan terbaru
kasusnya. Awalnya, Setyardi dijerat Pasal 18 ayat (1) dan (2) juncto
Pasal 9 UU 40/1999 tentang Pers karena tidak memiliki badan hukum. Kini,
Setyardi juga dijerat oleh pasal 310 dan 311 KUHP tentang pencemaran
nama baik dan dijerat oleh UU 40/2008 tentang Penghapusan Diskriminasi
dan Ras.
"Tadi saya ke Bareskrim dan diberitahu
pasal yang disangkakan bertambah," kata Setyardi kepada
Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Senin,
21/7).
Menurut Setyardi, Jokowi sudah
sewenang-wenang. Dalam hal ini, Jokowi pun terlihat sangat berbakat
menjadi seorang tiran.
"Saya siap dan akan
menjadi musuh politik utama dan pertama Jokowi yang telah berlaku
sewenang-wenang," demikian Setyardi. [zul/rmol]
KOMENTAR ANDA