post image
KOMENTAR
Ketua DPR RI, Ade Komarudin, mengungkapkan kekecewaannya atas temuan kartu BPJS Kesehatan palsu beredar di tengah masyarakat.

"Saya tadi pagi mendengar itu, ini semuanya di sektor kesehatan kita kok serba palsu?" sesalnya ketika ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (25/7).

Keberadaan kartu BPJS Kesehatan palsu terungkap saat seorang pasien bernama Budiyanto, warga RT 3 RW 8, Kampung Simpang, Desa Kertajaya, tidak bisa menggunakan kartu BPJS-nya saat berobat di RSUD Cibabat, Kota Cimahi, pekan lalu. Pihak rumah sakit menyatakan kartu yang digunakannya bodong. Setelah diteliti, ternyata, ada 230 warga yang memiliki kartu BPJS palsu di Desa Kertajaya.

Ketua DPR yang biasa disapa Akom itu menyimpulkan bahwa sektor kesehatan merupakan sektor yang sejumlah instrumennya paling "empuk" untuk dipalsukan. Sebab kesehatan merupakan kebutuhan paling mendasar rakyat.

"Mungkin karena itu bisnis yang sangat menggiurkan. Semua orang butuh sehat, tidak ada orang yang tidak butuh," jelasnya.

Akom berjanji akan menyampaikan kepada komisi DPR yang membidangi kesehatan, dalam hal ini Komisi IX, untuk segera memanggil pihak BPJS dan Dewan Pengawas BPJS serta Kementeian Kesehatan, serta Badan POM untuk membicarakan masalah itu. Ia minta pemerintah memberi jawaban atas banyaknya pemalsuan di sektor kesehatan. [hta/rmol]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas