post image
KOMENTAR
MBC. Kekecewaan masyarakat terhadap kinerja partai politik ditambah beberapa partai yang menduduki parlemen saat ini terlibat korupsi menyebabkan masyarakat mengubah pilihan politisnya. Karena itu, kehadiran Partai Nasdem menjadi alternatif tepat bagi kekecewaan tersebut.

"Ditambah lagi, internal Nasdem mulai memilih kader-kader terbaik untuk menjadi wakil rakyat. Kader-kader ini akan menjawab kegetiran hati publik akibat ulah politisi korup. Pemilu 2014 merupakan milik partai alternatif seperti Partai Nasdem dan Gerindra," kata Jeffrie kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Senin, 1/10).

Saat ini, menurutnya, merupakan moment Partai Nasdem mengelola situasi untuk mendapatkan simpati masyarakat, dan untuk itu Nasdem harus berani menampilkan diri sebagai partai dengan motto gerakan perubahan, bukan hanya sebatas jargon namun juga substantif.

"Saya menyambut antusias komentar-komentar yg mengatakan 2014 adalah milik Nasdem atau Gerindra, tentu komentar-komentar tersebut bukan komentar yang asal bunyi saja, karena kalau kita cermati survei-survei yang dirilis oleh berbagai lembaga survei memang menunjukkan hal itu, hanya Nasdem dan Gerindra yang terus menunjukkan kenaikkan suara," jelasnya.

Partai Nasdem, katanya, akan diisi oleh figur muda yang sudah teruji integritas mereka. Surya Paloh misalnya, memberikan kepercayaan yang penuh pada generasi muda Nasdem untuk menjalankan amanat rakyat.

"Kader-kader muda terpilih cukup membawa angin segar dalam dunia politik Indonesia," demikian Jeffrie. [rmol/hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas