post image
KOMENTAR

Tim dosen dari Institut Kesehatan Deli Husada Deli Tua melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Berbasis Masyarakat di SMK Swasta YAPIM Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Program ini memfokuskan diri pada peningkatan keterampilan menulis bahasa Inggris siswa dengan menggunakan pendekatan Systemic Functional Linguistics (SFL).

Kegiatan yang berlangsung selama dua bulan itu diikuti oleh 100 siswa kelas X jurusan komputer. Sebelum program dimulai, mayoritas siswa mengalami kesulitan menulis dalam bahasa Inggris. Data awal menunjukkan hanya 28% siswa berada pada kategori baik, sementara 72% masih tergolong kurang baik. Namun setelah pelatihan berbasis SFL diterapkan, hasilnya meningkat signifikan: 69% siswa mencapai kategori baik, sedangkan kategori kurang baik menurun menjadi 31%.

Menurut ketua tim pelaksana, Herawati Br Bukit, S.S., M. Hum., pendekatan SFL menekankan fungsi bahasa dalam konteks sosial. “Siswa tidak hanya diajarkan grammar dan kosakata, tetapi juga bagaimana menyusun teks sesuai tujuan komunikasinya, misalnya naratif, deskriptif, atau argumentatif. Dengan begitu mereka lebih mudah memahami cara menulis yang terstruktur,” jelasnya.

Selain sesi pelatihan intensif, tim dosen juga menyiapkan modul berbasis SFL, pendampingan menulis, serta membentuk komunitas belajar agar program berkelanjutan. Guru-guru dilibatkan aktif supaya pendekatan ini dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran sehari-hari di sekolah.

Kepala sekolah SMK YAPIM Biru-Biru menyambut positif kegiatan ini. Ia menilai, program PKM bukan hanya meningkatkan keterampilan menulis siswa, tetapi juga memberi motivasi belajar baru yang lebih menarik dan aplikatif. Keberhasilan program ini juga mendukung Sustainable Development Goals (SDG) poin 4 tentang pendidikan berkualitas. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang lebih baik, lulusan SMK diharapkan memiliki daya saing lebih tinggi di dunia kerja, sekaligus memberi kontribusi positif bagi masyarakat.

Kegiatan Pengabdian FKM USU Sosialisasi Pemberdayaan Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Melalui Inovasi Healthy Coconut Balm Untuk Meredakan Nyeri Haid Secara Alami Dan Pembentukan Komunitas Srikandi Bahari

Sebelumnya

Terima Audiensi RMOL Sumut, Rico Waas: Perlu Sinergitas untuk Sukseskan Pembangunan Medan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa