IHSG pada perdagangan hari ini ditutup melemah tipis 0.7% di level 6.832,803. Selama sesi perdagangan berlangsung IHSG bergerak dalam rentang 6.811 hingga 6.882. IHSG sempat diperdagangan di zona merah pada sesi perdagangan kedua. Rilis data indeks kepercayaan konsumen tanah air yang membaik menjadi kabar bagus yang meminimalisir tekanan pasar keuangan di akhir pekan ini.
Selain data consumer confidence, membaiknya kinerja bursa saham di Asia juga turut menjadi kabar baik bagi kinerja IHSG. Padahal, mata uang Rupiah justru membebani kinerja IHSG. Dimana Rupiah justru ditutup melemah di level 16.510 per US Dolar pada perdagangan hari ini. Rupiah selama sesi perdagangan berlangsung ditransaksikan di zona merah.
Sentimen eksternal seperti kabar kesepakatan dagang yang telah dicapai AS dengan Inggris tidak begitu besar mempengaruhi kinerja pasar keuangan secara keseluruhan. Pelaku pasar justru tengah fokus pada pertemuan antara delegasi China dan AS yang akan membahas masalah tarif di swis. Kabar tersebut disinyalir membuat pelaku pasar lebih memilih wait and see pada perdagangan hari ini.
Tidak ada yang bisa memastikan bahwa hasil pertemuan tersebut akan menjadi kabar baik bagi pasar keuangan. Sekalipun ada kata sepakat dari hasil pertemuan tersebut, juga bukan berarti akan sepenuhnya menjadi kabar baik. Apalagi kalau pertemuan tersebut justru memperuncing ketegangan perang dagang itu sendiri.
Disisi lain, harga emas dunia ditransaksikan menguat ke level $3.324 per ons troy, atau sekitar 1.77 juta per gram. Harga emas mampu bertahan dari tekanan setelah The FED menahan besaran bunga acuannya. Memburuknya eskalasi perang India - Pakistan justru menjadi kabar baik bagi harga emas.[JP]
KOMENTAR ANDA