MBC. Terus menurunnya citra Partai Demokrat bukan semata karena opini negatif publik terhadap ketua umum Anas Urbaningrum, melainkan juga karena tingkat kepuasan publik terhadap kinerja SBY.
"Jadi ada sumbangan besar buruknya kinerja SBY dengan penurunan suara Demokrat," kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ray Rangkuti, beberapa saat lalu (Senin, 4/2).
Karena itu, lanjut Ray, bila hasil survei dilihat secara paralel, maka penurunan suara Partai Demokrat seiring dengan penurunan popularitas SBY di mata publik. Publik otomatis akan langsung mengaitkan kinerja pemerintahan dengan citra Partai Demokrat karena faktor SBY.
Di sisi lain, Ray menilai, langkah politik pendiri dan kader senior Partai Demokrat, kepada SBY agar segera menyelamatkan partai tidak tepat dan justru memperburuk citra partai. Sebab permintaan yang disampaikan oleh Jero Wacik, Syarif Hasan dan Amir Syamsuddin itu bukan solusi untuk menyelamatkan citra Partai Demokrat yang terus menurun, tapi lebih menjurus pada perseteruan internal partai yang belum selesai.
"Ini (sama saja) permintaan melanjutkan perseteruan yang sebelumnya (antara Anas-SBY). Ini terlihat seperti bukan solusi, tapi cara untuk saling memojokan dengan menjadikan penurunan elektabilitas Partai Demokrat sebagai alasan semata-semata itu menjadi kesalahan Anas Urbaningrum," demikian Ray. [ysa/rmol/ans]
KOMENTAR ANDA