post image
KOMENTAR
Sejumlah kader Partai Demokrat yang berasal dari kalangan loyalis Anas Urbaningrum melakukan aksi pengunduran diri sebagai bentuk protes mereka atas kasus yang menimpa mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Mereka yang mengundurkan diri yakni Muhammad Sahbana, Muazzul dan Andi Akbar Pulungan yang menjabat Anggota Dewan Pengawas DPD Demokrat Sumut, serta Harun Al Rasyid Anggota Dewan Pertimbangan DPD Partai Demokrat Sumut, dan Syamsir Pohan anggota Partai Demokrat.

"Apa yang dilakukan partai terhadap Anas Urbaningrum merupakan hal yang sangat tidak pantas," kata Muhammad Sahbana, dalam keterangannya di Restoran Penang Corner, Jalan Dr Mansyur Medan, Jumat (1/3/2013).

Muhammad Sahbana menjelaskan, kekecewaan mereka telah dimulai ketika Anas Urbaningrum belum berstatus tersangka. Pengambilalihan kewenangan Anas Urbaningrum oleh  Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan alasan agar Anas fokus pada masalah hukum, telah menjadi indikasi intervensi politik SBY terhadap proses hukum.

"Jadi ini sebagai aksi protes kami atas intervensi politik yang dilakukan oleh pimpinan tertinggi partai atas proses hukum Anas Urbaningrum," ujar Sahbana menambahkan.

Aksi pengunduran diri tersebut ditandai dengan menanggalkan baju partai Demokrat yang sebelumnya mereka kenakan. Rencananya mereka akan segera menyampaikan surat pengunduran diri kepada pengurus DPD Partai Demokrat. [ded]

Kegiatan Pengabdian FKM USU Sosialisasi Pemberdayaan Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Melalui Inovasi Healthy Coconut Balm Untuk Meredakan Nyeri Haid Secara Alami Dan Pembentukan Komunitas Srikandi Bahari

Sebelumnya

Terima Audiensi RMOL Sumut, Rico Waas: Perlu Sinergitas untuk Sukseskan Pembangunan Medan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa