post image
KOMENTAR
Musium Rekor Dunia Indonesia (MURI) rupanya memantau Gubsu Gatot Pudjo Nugroho. Lembaga yang dirintis Jaya Suprana dan bermarkas di Semarang itu memandang ada yang unik dan sesuatu yang pertama kali terjadi dalam proses dan pengangkatan Gatot Pudjo sebagai pemimpin di Sumut.

"Ya, Gatot itu unik dan langka, nanti kami rapatkan di MURI. Gatot yang telah dilantik sebagai gubernur Sumut definitif pada 14 Maret 2013 dan bakal dilantik lagi menjadi gubernur Sumut pada Juni 2013 mendatang, menjadi sosok yang unik," kata Paulus Pangka, kemarin (31/3). Hanya saja, dengan syarat, Mahkamah Konstitusi nantinya menolak gugatan yang sedang diajukan oleh pasangan cagub yakni dari GusMan dan ESJA.

Paulus mengatakan prosedur pencatatan di MURI, nanti pihaknya akan mengumpulkan dulu berkas-berkasnya, yakni berkas yang isinya fotocopian Keppres pengangkatan pengesahan Gatot sebagai gubernur Sumut.

Jadi, ada dua fotocopian Keppres, yakni Keppres pengangkatan Gatot dari Plt Gubernur Sumut menjadi gubernur definitif, dan Keppres pengangkatan pengesahannya sebagai gubernur Sumut periode 2013-2018, sebagai pemenang pilgub 2013.

"Begitu berkas sudah ada, nanti kita rapatkan. Tapi yang jelas ini masuk dalam pertimbangan," ujar Paulus.

Lebih lanjut pria asal Manggarai, Flores, itu menjelaskan, untuk bisa dicatat di MURI, harus memenuhi salah satu dari sejumlah kriteria yang sudah ditetapkan MURI.

Pertama, adalah sesuatu yang terjadi pertama kali, yang belum pernah dilakukan ataupun belum pernah ada di Indonesia. Bisa berupa kegiatan, bisa juga berupa penemuan benda atau alat. Kedua, seagala sesuatu yang "paling" atau "ter". Ini bisa berupa benda dengan ukuran tertentu, ataupun berupa kegiatan dengan jumlah peserta tertentu, dan sebagainya.

Ketiga, sesuatu yang unik, diluar kebiasaan yang ada dan belum pernah dilakukan oleh orang lain. Keempat, sesuatu yang langka, yang jarang ada atau mempunyai keistimewaan tertentu.

Nah, menurut Paulus, Gatot memenuhi kriteria "yang pertama", dan juga "sesuatu yang unik". "Termasuk yang langka juga ini. Pak Gatot yang dari Magelang itu kan, yang Pujakesuma," ujar Paulus Pangka, yang mengaku mengikuti perkembangan pilgub Sumut.

Data di MURI sendiri, pada Maret 2013 sudah mencatat 10 rekor. Salah satunya atas nama H.Anif, domisili di Medan. Dia tercatat di MURI karena memiliki kawasan hunian koloni bangau terluas, yakni 5,6 hektar. [rob]

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Sebelumnya

Virus Corona Menjadi Alasan Deretan Pasangan Artis Ini Tunda Pernikahan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ragam