post image
KOMENTAR
Karyawan kebun unit usaha Marihat PTPN IV, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun resah. Pasalnya, pihak perkebunan mengeluarkan kebijakan pelarangan kepada karyawan untuk beternak.

Salah seorang karyawan perkebunan PTPN IV di afdeling IV Kebun Marihat, EZ mengaku resah dengan adanya peraturan yang dibuat PTPN tersebut.

"Ya, sudah tentu kita resah atas peraturan itu," ungkap EZ melalui via selulernya.

EZ yang memiliki hewan ternak 10 ekor Sapi itu, menuturkan bahwa perusahaan melakukan pelarangan dengan alasan akan menimbulkan kerusakan pada tanaman di perkebunan.

"Ya, kalau  tanaman mudahlah katakan, karena kecil dan proses pertumbuhannya tidak sempurna, kalau kek kami pribadi lah dulu, saya gak pernah ngangon ke tanaman muda, namun memang ada sebagian karyawan di tanaman muda itu," ungkap EZ.

Ayah empat anak ini mengaku, setelah sosialisasi yang dilaksanakan oleh pihak manajemen, dirinya sangat tidak puas dengan keputusan seperti itu.

Menurutnya, perusahaan perkebunan sebenarnya bisa saja melakukan pengalihan dan pengecualian kepada karyawan agar tidak men'ngangon' (menggembalakan) ternaknya di kawasan tanaman muda.

Saat ini, sambung EZ, pasca sosialisasi itu, para karyawan yang memiliki ternak meski memang masih terus mengangon ternaknya, namun para karyawan berada dalam tekanan.

Diketahui, surat Memo Manajer Unit PTPN-IV yang ditandatangani Mulyadi Is, selaku Manajer Unit Usaha Marihat, tertanggal 26 Agustus 2013, disebutkan bahwa karyawan PTPN IV di kawasan kebun Marihat diundang oleh pihak manajemen untuk menyampaikan sosialisasi pelarangan ternak itu kepada kawyawan, Rabu 28 Agustus lalu.

Disebutkan pula, dasar pembuatan memo itu sendiri adalah dengan adanya Faxcimile dari Direktur SDM dan Umum PTPN IV no:04.17/Kol/Facs/57/VI/2013 tanggal 19 Juni 2013 perihal larangan ternak masuk areal HGU unit Usaha.

Untuk diketahui pula di Unit Usaha Marihat, tercatat ada sebanyak 36 karyawan yang memiliki ternak dengan jumlah ternak keseluruhan sebanyak 236 ekor. [ded]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas