post image
KOMENTAR
Kasat Res Narkoba Polresta Medan Kompol Dony Alexander mengakui peredaran narkoba di Kota Medan sudah sangat mengkhawatirkan. Pasalnya, peredaran ini dapat merusak generasi bangsa.

"Kita ngak usah takut mengatakan jika Kota Medan rawan Narkoba," ujarnya.

Dikatakannya, maraknya peredaran narkoba seperti sabu, pil ekstasi, ganja, serta zat adiktif lainnya berdasarkan penyelidikan dan sejumlah tangkapan kasus narkoba oleh polisi.

"Dengan penangkapan semakin signifikan dari tahun 2012 ke 2013 ini, bukti kalau masyarakat sudah peduli dengan maraknya peredaran narkoba ini," kata Dony lagi.

Dikatakan mantan Kapolsek Medan Baru ini, maraknya peredaran narkoba ini menjadi perhatian untuk menambah personil Sat Res Narkoba.

"Dengan jumlah 84 sebenarnya sudah ideal, jadi perhatian kita untuk menambah personil, tapi yang kita perlukan peran serta masyarakat" ungkapnya.

Terkait fenomena yang terjadi dalam menangkap bandar maupun pemakai narkoba yang selalu dihalangi keluarga maupun mmasyarakat, Dony menilai hal tersebut hal yang wajar.

" Ini merupakan hal yang wajar bila keluarga maupun warga menghalangi kepolisian untuk menangkap bandar maupun pemakai narkoba. Namun, dalam hal ini kita sebagai polisi harus sabar dan dapat menjelaskannya kepada pihak keluarga, karena narkoba tersebut dapat merusak generasi bangsa," ujarnya. [ded]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas