post image
KOMENTAR
PT Chubb Life Insurance Indonesia (“Chubb Life”), hari ini mengumumkan peluncuran produk asuransi jiwa unit link terbarunya "Loyalty Link" dan fund terbaru yaitu "Global Equity Fund (Syariah)". "Loyalty Link" adalah produk asuransi jiwa unit link yang hadir untuk memenuhi kebutuhan nasabah dengan memberikan perlindungan optimal tanpa memerlukan pemeriksaan medis dengan nilai pertanggungan hingga Rp 10 miliar.

Produk ini juga menawarkan sejumlah perlindungan dan juga potensi investasi maksimal melalui beragam pilihan fund. Keunggulan produk ini mencakup pemberian loyalty bonus kepada pemegang polis, perlindungan kematian karena sebab apapun sampai dengan usia 100 tahun, perlindungan kematian karena kecelakaan, cacat tetap dan total sampai dengan usia 65 tahun.

Sementara "Global Equity Fund (Syariah)" hadir untuk memberikan berbagai pilihan investasi kepada semua pemegang polis Unit-Link Chubb Life,  baik untuk produk Loyalty Link maupun produk-produk unit-link Chubb Life lainnya. Fund ini akan membantu nasabah memperoleh pertumbuhan modal melalui investasi untuk Efek Luar Negeri yang memenuhi Prinsip Syariah di Pasar Modal. Sebesar 85% dana investasi di Global Equity Fund (Syariah) akan dialokasikan pada Efek Syariah Luar Negeri, yang dimuat dalam Daftar Efek Syariah.

"Chubb Life senantiasa berupaya untuk memperluas dan memfokuskan diri dalam merebut peluang pasar dengan melahirkan produk-produk asuransi berkualitas yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan akan perlindungan jiwa  sekaligus investasi," kata Presiden Direktur Chubb Life, William O’Brien Johnston dalam rilisnya, Jumat (14/10).

Johnston yakin produk terbaru merea tersebut akan mendapat tempat bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan perlindungan sekaligus investasi bernilai tinggi. Produk asuransi jiwa unit link "Loyalty Link" dan "Global Equity Fund (Syariah)"  ini menurutnya akan tersedia di 15 kantor pemasaran Chubb Life yang ada di seluruh Indonesia.

"Komitmen kami adalah akan terus menciptakan produk asuransi yang berkualitas untuk dapat melayani kebutuhan nasabah kami yang terus bertumbuh," demikian Bill Johnston.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Ekonomi