post image
KOMENTAR
Tari menjadi media yang dapat membantu manusia dalam mengekspresikan diri. Begitu kata Ria Annisa Ulva, leader dari sanggar tari Art Best Culture Dance (ABCD) Indonesia kepada MedanBagus.com, Minggu (13/11).

"Tari, selain merupakan seni, juga merupakan budaya. Melalui tari kami bisa mengekspresikan apa yang ada di dalam diri," katanya.

ABCD Indonesia sendiri, melalui tari telah berhasil menorehkan banyak prestasi, bahkan hingga tingkat internasional. Mewakili ABDC Indonesia, Ria mengungkapkan beberapa dari banyaknya prestasi tersebut, antara lain:
- Juara I Lomba Tari Kreasi Tradisional Nusantara 2006
- Juara III Serampang Dua Belas Tingkat Kota Medan 2012
- Studi Banding Pertukaran Budaya Thailand-Malaysa-Indonesia 2013

Ria menjelaskan, ABCD Indonesia yang memiliki sanggar di Jalan Medan Area Selatan, Medan, Sumatera Utara bertekad menjadikan tari sebagai estafet dalam mempertahankan budaya.

"Budaya tari sudah menjadi hobi yang produktif. Selain itu, kami juga bertekat menjadikan tari sebagai estafet budaya," jelasnya.

Ria juga tak luput menyampaikan pesannya kepada para pemuda. Ia berharap pemuda jangan sampai meninggalkan budayanya.
 
"Sebagai pemuda Indonesia, kami tidak akan meninggalkan budaya. Zaman terus berkembang, tapi budaya tidak boleh ditinggalkan," demikian Ria.[sfj]

Pemantapan Sebelum Dipentaskan Diajang Bergengsi, Mantra Bah Tuah Mendulang Dukungan dan Apresiasi

Sebelumnya

Pakat Melayu, Tegaskan Komitmen Jaga Budaya Melayu

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Budaya