post image
KOMENTAR
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka kemungkinan merekrut penyidik independen dari unsur Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal itu dilakukan jika Polri tetap ngotot menarik 20 penyidik dari lembaga superbody tersebut.

"Harus melepaskan dulu kemiliterannya. Kalau lepas, bisa-bisa saja (direkrut sebagai penyidik Independen)," kata Jurubicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo dalam konferensi pers di kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Senin (17/9).

Menurut Johan, kerjasama antara KPK dan TNI memang sudah berlangsung lama. Tapi, tentu hal itu tidak bisa dihubung-hubungkan dengan penarikan 20 penyidik atau wacana perekrutan penyidik dari unsur TNI.

"Kerjasama itu hanya terkait dengan pinjam pakai Rutan TNI milik Kodam Jaya di Guntur, Menteng, Jakarta Pusat, sebagai rutan KPK," demikian Johan.[arp]

Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Tingkatkan Keterampilan Menulis Bahasa Inggris Siswa SMK YAPIM Biru-Biru

Sebelumnya

Kegiatan Pengabdian FKM USU Sosialisasi Pemberdayaan Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Melalui Inovasi Healthy Coconut Balm Untuk Meredakan Nyeri Haid Secara Alami Dan Pembentukan Komunitas Srikandi Bahari

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa