post image
KOMENTAR
Tersangka kasus korupsi pengurusan izin Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, Hartati Murdaya membantah kalau dirinya pernah mengeluarkan pernyataan melalui jejaring sosial twitter dengan akun @hartatimurdaya dari tempat ia ditahan saat ini, di Rutan bawah tanah KPK.

Hartati malah merasa heran ada pihak yang menyadur namanya melalui akun jejaring sosial tersebut.

"Itu twitter dari mana ya? Ada orang (lain) ngaku pakai nama saya," heran Hartati ketika ditemui di Rutan KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan beberapa saat lalu (Senin, 24/9).

Bos PT Hardaya Inti Plantation (HIP) ini dengan tegas mengatakan kalau dirinya tak mungkin bermain jejaring sosial tersebut. Terlebih, penghuni Rutan yang terletak di basement gedung KPK itu memang tak diizinkan menyimpan maupun menggunakan telepon genggam.

"Bukan. Bukan saya. Tanya aja di sini, handphone saja gak punya," tegasnya.

Hartati sendiri mengaku kolot untuk menggunakan twitter. Kata dia, untuk  mengoprasikan jejaring sosial yang saat ini memang tengah booming itu dia tidak bisa.

"Saya tuh jujur gak bisa pakai twitter. Saya kan angkatan tua. Di sini hanphone saja gak ada, gimana main twitter," kesal dia.
   
Ramai diberitakan, telah beredar kabar jika istri Murdya Poo ini mengeluarkan pernyataan melalui jejaring sosial twitter dengan akun @hartatimurdaya. Akun berumur tujuh hari itu pun kerap membongkar berbagai kasus yang selama ini masih diproses Komisi Pemberantasan Korupsi. Padahal, Hartati sendiri tengah mendekam di Rutan KPK. Elektronik seperti telepon genggam pun tak dapat ia manfaatkan di dalam rutan.

Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Tingkatkan Keterampilan Menulis Bahasa Inggris Siswa SMK YAPIM Biru-Biru

Sebelumnya

Kegiatan Pengabdian FKM USU Sosialisasi Pemberdayaan Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Melalui Inovasi Healthy Coconut Balm Untuk Meredakan Nyeri Haid Secara Alami Dan Pembentukan Komunitas Srikandi Bahari

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa