post image
KOMENTAR
MBC. Tepat pukul 00.00 WIB dini hari tadi, setiap pengguna tol wajib merogoh kocek lebih dalam untuk masuk tol Cikampek. Pasalnya, pengelola jalan tol menaikkan tarif tol senilai Rp 1.000.

"Iya, naik Rp 1.000. Mulai pukul Jam 12 malam ini," ujar penjaga tol yang enggan disebutkan namanya, dini hari ini, Senin (8/10).

Pantauan Rakyat Merdeka Online di pintu tol, petugas telah memasang tarif harga baru di papan pengumuman.

Sekedar diketahui, tol Cikampek terintegrasi dengan beberapa tol, termasuk tol Cipularang yang bermuara di Bandung. Dari manapun anda masuk, jika menginjak tol Cikampek, pasti ongkos tolnya naik.

Jika anda masuk dari pintu tol Pasteur, Bandung mengarah ke Jakarta, tarif tol naik menjadi Rp 42.500, dari sebelumnya Rp 41.500.

Meski naik, nampaknya Jasa Marga sebagai induk pengelola tol belum bisa memberikan pelayanan yang maksimal.

Pantauan di lapangan, fasilitas penerangan yang menggunakan solar system banyak yang mati. Alhasil, jalanan pun kebanyakan gelap gulita dan membahayakan keselamatan pengguna tol.

Seperti yang terjadi di KM 97, 84, 83, 71, banyak penerangan yang mati total.

Soal itu, petugas tol tak mau ambil pusing. "Kalau mau komplain ke bagian pengaduan. Saya cuma anak buah pak," sambungnya lagi.

Namun, kenaikkan ini hanya terjadi di tol Cikampek saja. "Untuk tol JORR tidak naik Pak. Cuma tol Cikampek saja," sambung petugas lainnya. [rmol/hta]

KOMENTAR ANDA

Baca Juga