post image
KOMENTAR
  Menteri Hukum Jepang sudah disesak mudur dari jabatannya, meski baru menjabat selama 18 Hari. Desakan yang semakin kuat ini dikarenakan adanya dugaan keterlibatan Keishu Tanaka dengan organisasi kriminal Yakuza sebelum menjabat.

Sebuah majalah di Jepang semula hanya menerbitkan tulisan tentang sejarah Tanaka yang pernah terlibat dengan organisasi mafia Jepang itu, lengkap dengan keterangan saksi-saksi anggota Yakuza.

Menteri Tanaka sendiri tidak membantah tudingan ini. Namun ia mengatakan semua itu hanyalah masa lalunya karena itu telah terjadi 30 tahun yang lalu.

Sebagaimana dilansir BBC (Minggu, 21/10),pernyataan Tanaka ini dibantah oleh sejumlah saksi, yang menyebutkan bahwa sampai dua tahun lalu Tanaka masih terlibat aktiv dalam urusan gang mafia.

Besarnya tekanan dan tingginya perhatian terhadap kasus ini membuat Tanaka kemudian diberitakan jatuh sakit dan harus dirawat di rumah sakit Jumat (19/10).

Dalam politik Jepang, hubungan antara politisi dan Yakuza bukanlah hal aneh, terutama dilakukan oleh pimpinan Partai Liberal Demokrat yang lama berkuasa dengan pimpinan Yakuza. Bahkan ada anggota Yakuza yang jadi anggota parlemen.[rmol/hta]

Kegiatan Pengabdian FKM USU Sosialisasi Pemberdayaan Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Melalui Inovasi Healthy Coconut Balm Untuk Meredakan Nyeri Haid Secara Alami Dan Pembentukan Komunitas Srikandi Bahari

Sebelumnya

Terima Audiensi RMOL Sumut, Rico Waas: Perlu Sinergitas untuk Sukseskan Pembangunan Medan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa