post image
KOMENTAR
  Sebanyak 800 personel gabungan yang terdiri dari Kepolisian, TNI dan Satpol PP masih berjaga di tempat konflik antara masyarakat Kampung Kusumadadi, Kecamatan Bekri dengan warga Kampung Buyut Kecamat Gunung Sugi, Lampung Tengah.

Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Agus Rianto menyatakan, dengan melibatkan semua jajaran diharapkan situasi pasca bentrokan kemarin jadi tetap kondusif.

"Kapolda, Danrem, pejabat terkait lainnya bisa melakukan komunikasi dengan masyarakat setempat agar tidak terjadi peristiwa lanjutan," kata Komnes Agus, di Mabes Polri, Jakarta, (Jumat,9/11).

Agus menjelaskan, saat ini polisi sudah memeriksa secara intensif lima orang yang diduga ada keterkaitan erat dengan peristiwa itu. "Kita berharap dari lima orang ini kita temukan titik terang. Yang lima ini untuk pertama penyelidikan yang kasus saat ini, pengrusakan dan pembakaran rumah-rumah warga," jelasnya sambil berharap semua warga menahan diri, tidak mudah terprovokasi.

Kamis kemarin (8/11), Pukul 15.00  terjadi kerusuhan. Berawal, pada pagi hari diduga pelaku pencurian sapi, Khairil dibakar di TKP oleh masyarakat Kampung Kusumadadi. Pelaku pencurian berasal dari Kampung Buyut Kecamat Gunung Sugi.

Bentrokan terjadi pukul 15.00, karena masyarakat Kampung Buyut tidak terima. Mereka kemudian menyerang Kampung Kusumadadi di Kecamatan Bekri. [rmol/hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas