post image
KOMENTAR
Robin yang dikenal sebagai rekan pahlawan super Batman akan dimatikan dalam edisi terbaru komik buatan DC Comics. DC Comics mengatakan bahwa ia dibunuh oleh klon genetik dari dirinya sendiri.

Dalam sebuah wawancara dengan New York Post, penulis DC Comics Grant Morrison mengonfirmasikan Robin si Wonder Boy ini tewas terbunuh. "Dia menyelamatkan dunia. Dia melakukan tugasnya sebagai Robin. Dia meninggal sebagai pahlawan," katanya seperti dilansir dari BBC.

Ini bukan pertama kalinya Robin dimatikan. Pada 1988, Jason Todd - karakter Robin - juga tewas oleh Joker saat bertugas membantu Batman.

Dick Grayson, Robin pertama di tahun 1940, merupakan salah satu karakter yang dianggap terbaik dalam peran ini. Sementara Jason Todd digambarkan tidak disukai Batman dan penggemar Robin. Hal ini terlihat saat sebuah jajak pendapat dibuat untuk menentukan apakah dia harus dimatikan atau tidak oleh penulisnya.

Kini Damian Wayne, anak lelaki Bruce Wayne yang berusia 10 tahun, dipilih untuk memerankan karakter Batman di komik seri terbaru Batman Incorporated. Ibunya adalah Talia, anak perempuan salah satu musuh mematikan Batman, Ra's al-Ghul.

"Ini berkisah tentang keluarga dan keluarga yang mengarah ke neraka. Dua orang dewasa dalam cerita ini bersalah. Sementara sang anak itu adalah orang baik," kata Grant Morrison.

"Apa yang kami lakukan adalah mengubah monster kecil ini (Damian Wayne) menjadi pahlawan super. Dia anak nakal, tetapi super nakal," tambahnya.

Seri komik terbaru Batman Incorporated mulai dijual, Rabu kemarin. [rob]

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Sebelumnya

Virus Corona Menjadi Alasan Deretan Pasangan Artis Ini Tunda Pernikahan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Ragam