Hingga saat ini Polsek Medan Timur masih melakukan pengembangan terhadap pencurian disertai penikaman terhadap korban Rusdi Ananda (48), dosen IAIN Sumut, Fakultas Tarbiyah, Jurusan Ilmu Matematika dikediamannya, di Jalan Krakatau, Pasar III, Kecamatan Medan Timur, Selasa (1/4/2014) pagi lalu.
"Sejauh ini kita masih melakukan pemeriksaan terhadap empat orang saksi yaitu istri korban Tien, pemborong bangunan Siong, dan pasangan suami istri Atik dan Agus Junaidi yang tak lain tetangga korban. Untuk 22 pekerja bangunan belum kita periksa," ujar Kanit Reskrim Medan Timur, AKP Syarifur Rahman, Jumat ( 4/4/2014) sore.
Dikatakannya, dari keterangan juper yang menangani kasus ini, istri korban mengaku dua hari kejadian ia ditelpon oleh seseorang yang misterius. Dalam pembicaraannya, Tien disuruh penelpon misterius itu agar memeriksa semua pekerja yang membangun rumahnya.
"Mendengar jawaban itu, istri korban teringat pada sosok M warga Jl Tembung Pasar IIX, Kec Percut Seituan, yang merupakan pemborong rumahnya yang dulu sebelum Asiong. Tien teringat lantaran mereka sempat bertengkar gara-gara harga yang ditawarkan M untuk pembangunan rumah terlalu mahal," katanya.
Selanjutnya, Tien menghubungi pihak kepoli sian dan meminta agar memeriksa M.
"Kita segera memeriksa M dirumahnya langsung apakah memang benar dia terlibat atai tidak," katanya.[rgu]
KOMENTAR ANDA