post image
KOMENTAR
Diramalkan tak memiliki harapan di Allianz, nyatanya Real Madrid malah menggilas tuan rumah Bayern Munchen dengan empat gol tak berbalas.

Bermain dalam tekanan Robben cs, Cristiano Ronaldo justru menunjukkan kualitas dan semangat Real Madrid untuk memburu gelar La Decima Piala Champions.

Mimpi buruk Munchen mempertahankan gelar pada musim ini diawali dengan kekalahan 0-1 pada leg pertama semi final Piala Champions di Santiago Barnebeu. Meski unggul dalam penguasaan bola, namun Munchen hanya menemukan kegagalan tatkala mencoba menembus barikade pertahanan Madrid yang dipilin Sergio Ramos.

Rabu dinihari tadi, mimpi buruk itu semakin paripurna, ketika pada menit ke-16 Sergio Ramos membuka harapan Madrid dengan menceploskan bola setelah menerima umpan dari tendangan pojok yang dilesatkan Luka Modric.

Berjarak empat menit dari gol pertama, lagi-lagi Ramos mematahkan semangat pemain Munchen dengan menanduk bola yang ditembakkan angel Di Maria.

Pada menit 34, giliran Cristiano Ronaldo yang menambahkan koleksi golnya hingga menjadi catatan sejarah baru dengan membukukan 15 gol untuk satu musim.

Munchen sendiri memiliki banyak peluang. Saking banyaknya peluang-peluang berbahaya itu membuat pemain belakang Madrid sedikit bermain keras. Akibatnya, Alonso harus kehilangan kesempatannya untuk bermain di final setelah mendapatkan sanksi akumulasi kartu kuning.

Tercatat, pada menit 76 Mario Gotze yang turun menggantikan Ribery menciptakan peluang bagus namun tendangan volley dari sudut sempit menyambut umpan Robben hanya mengarah ke atas gawang Real.  Semenit kemudian Alaba mencoba peruntungannya bagi Bayern namun sekali lagi tendangan ini pun hanya melintas di atas gawang.

Madrid mengakhiri petualangan cemerlangnya di kandang Bayern Munchen dengan satu gol lagi pada menit 90 dari kaki Cristiano Ronaldo.

Dengan hasil kemenangan itu, peluang Madrid untuk mewujudkan cita-citanya yang sempat tertunda tahun lalu untuk merebut gelar La Decima kembali terbuka. [hta]

Juara Bertahan Liverpool Tersingkir Dari Liga Champion

Sebelumnya

Menang Tipis Dari KKBO Langkat United Jadi Modal PSMS Medan Jelang Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Olahraga