post image
KOMENTAR
Pelaksana Tugas (plt) Ketua DPC Demokrat Kota Medan, Ramadhan Pohan mengatakan hal mendasar yang harus dibenahi untuk menjadikan Kota Medan menjadi kota yang lebih baik yakni mental kinerja, karakter dan performa birokrasi. Demikian disampaikannya saat berbincang dengan medanbagus.com, Rabu (18/3/2015).

Politisi yang mencanangkan diri akan maju sebagai bakal calon (balon) Walikota Medan di Pilkada 2015 ini mengaku, mental kinerja dan performa birokrat di Medan masih menjadi pemicu sulitnya penerapan reformasi birokrasi. Hal ini ditandai dengan masih maraknya pungli dalam berbagai urusan perizinan usaha.

"Saya yakin kalau dari atas sudah dipangkas itu lebih mudah. Nggak ada namanya pungli dan upeti karena sudah dipenggal dari atas," katanya.

Untuk menerapkan mental kinerja yang baik tersebut, peran walikota selaku pimpinan birokrat menurutnya sangat penting, terutama untuk menempatkan orang yang tepat pada setiap posisi.

"Mulai dari SKPD sampai kepada Kepala Sekolah, harus melalui proses uji kompetensi. Biarlah dunia birokrasi terperbaiki denga SDM di birokrasi itu sendiri," ungkapnya.

Ramadhan Pohan yakin, dengan upaya tersebut Kota Medan akan mampu mengejar ketertinggalan dalam hal reformasi birokrasi dibanding sejumlah kota besar lainnya seperti Bandung, Bogor, Banyuwangi, dan Jimbrana.[rgu]

Penundaan Pelantikan Kepala Daerah di Kepulauan Nias akan Membuat Kepulauan Nias Semakin Mundur!

Sebelumnya

Maju di Pilkada Sumut, Sofyan Tan Pasti Punya Hitung-hitungan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga