post image
KOMENTAR
Program Bela Negara dinilai mempunyai arti penting dalam perjalanan bangsa Indonesia ke depan.

Demikian dikatakan Ketua Umum Pimpinan besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Aminuddin Maruf, Minggu (25/10) seperti dikutip dari Kantor Berita Politik Rmol.co.

Dijelaskannya, ada beberapa argumentasi mengenai Bela Negara yang membuat PMII berkepentingan untuk turut menyukseskan program tersebut.

"Program Bela Negara menjadi amanat konstitusional yang harus diselenggarakan dan menjadi tanggung jawab semua warga bangsa dalam usaha bela negara sebagaimana diatur dalam UUD 1945 pasal 27 ayat 3," katanya.

Hal ini juga diperkuat dengan aturan turunannya yaitu Undang-Undang Nomor 20/1982 tentang Pertahanan dan Keamanan dan pasal 6B UU 39/1999 tentang Hak Asasi Manusia.

Dimana, UU tersebut menyatakan setiap warga negara wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Selain itu, pasal 9 ayat 1 UU 3/2002 tentang Pertahanan Negara secara jelas dan tegas menyampaikan persoalan bela negara merupakan hak dan kewajiban seluruh warga negara.

"Secara ideologis bela negara akan menguatkan rasa cinta tanah air, menumbuhkan jiwa patriotisme dan nasionalisme yang semakin luntur tergerus dengan perkembangan jaman," jelasnya.

Sebagai negara multikultural, multi etnis, keberagaman budaya, agama, suku, bahasa, warga negara Indonesia penting diikat dengan ideologi Pancasila yang menjadi tali pengikat dari keberagaman tersebut."Islam mengajarkan cinta Tanah Air adalah sebagian dari iman 'hubbul wathon minal iman'," ujarnya.

Landasan ideologis ini, kata Aminuddin, sangat kontekstual dengan kondisi bangsa hari ini yang terus dirongrong oleh ajaran islam radikal yang bertentangan dengan ideologi bangsa dan juga menjadi ancaman bagi keberlanjutan islam ahlu sunnah wal jamaah sebagai ideologi dari PMII.

"Program Bela Negara sangat strategis pada konteks kekinian, dimana Indonesia sebentar lagi menjadi bagian dari masyarakat ekonomi Asean, sekat antar negara semakin hilang. Pada akhirnya ancaman kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia baik dari sisi pertahanan dan keamanan (militer), maupun sosial, budaya, ekonomi (non militer) semakin nyata. Program Bela Negara diharapkan menjadi media untuk memperkuat Indonesia dari ancaman tersebut," demikian Aminuddin. [ben]

Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK, Apakah Prediksi Fahri Hamzah Terbukti?

Sebelumnya

Apple Kembali Alami Kenaikan Pendapatan, Kecuali di China Raya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa