post image
KOMENTAR
Disaat Kota Binjai tengah berkonsentrasi membangun citra sebagai kawasan destinasi kuliner, peristiwa penggusuran pusat jajanan Cindelaras di jalan Hasanuddin, Kelurahan Satria, Binjai Kota, Rabu (16/3) kemarin disesalkan banyak netizen. Meski dengan alasan penegakan Perda No 11/2011 tentang Izin Mendirikan Bangunan, Pemko Binjai tetap mendapat cemoohan warga di dunia maya.

Pasalnya, cara yang dilakukan petugas dalam penggusuran yang dilakukan kepada Cindelaras dinilai tidak memiliki tenggang rasa.

Pusat jajanan yang dibuka pada 10 Maret lalu, tadinya menjanjikan lapangan pekerjaan baru. Namun kini sejumlah pramusaji dan tenaga pengamanan terpaksa kembali merumahkan para pekerja yang sudah sempat bekerja selama enam hari.

Menurut pengamat kuliner Ahmadi, foodcourt Cindelaras menjadi salah satu pelabuhan warga pencari kerja di Kota Binjai.Sebagaimana pusat jajanan di Kota Binjai yang lain, Cindelaras memberikan janji yang pasti kepada pekerjanya.

"Saya menyesalkan cara yang dilakukan pada saat penggusuran Cindelaras. Disaat Binjai tengah menggiatkan pasar-pasar kuliner yang tentu saja akan menyedot tenaga kerja baru, Cindelaras justru digusur," ujar Ahmadi kepada MedanBagus, Kamis (17/3).

Ahmadi mengatakan, diluar persoalan hukum, ada persoalan kemanusiaan yang mesti didengar Pemerintah sebelum menggusur Cindelaras.

"Para pekerja yang baru merasakan kehidupan baru terpaksa keluar lagi dari kehidupan barunya yang baru berusia enam hari," ujar Ahmadi menunjukkan simpatinya.

Sementar itu, salah seorang warga Binjai, Syahrini juga menyampaikan simpatinya. Lewat status Facebooknya, Syahrini menuliskan perasaannya terhadap tindakan yang diambil Pemko Binjai.

"Kalau memang urusan ijin, mestinya sejak awal Pemko melarang berdiri. Kok sudah jadi malah digusur. Kasihan pegawainya, jadi pengangguran lagi,"  tulis Syahrini.

Lain lagi disampaikan seorang warga lewat akun Facebooknya. Heriawan menulis "Sebagai penikmat kuliner, saya menyayangkan penggusuran Cindelaras. Belum sempat nongkrong di sana, sudah hilang satu tempat nongkrong," tulisnya. [hta]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas