post image
[Foto: Wahyu Fahmi]
KOMENTAR
Komunitas Fotojurnalisme Warga, Mata Kamera melaksanakan diskusi dan pameran foto bertajuk "Sewindu Tsunami  Aceh" di kafe Penang Corner, Jalan dr Mansyur, Medan, Sumatera Utara tadi malam, Rabu (26/12/2012).

Kegiatan yang menghadirkan pembicara dan sekaligus wartawan foto yang meliput langsung kejadian tsunami Aceh 2004, Ferdy Siregar (Harian Analisa) Tarmizy Harva (Reuters) dan Binsar Bakkara (AP) diikuti ratusan pecinta fotografi dari berbagai kalangan dan komunitas foto.

Ketua Komunitas Fotojurnalisme Warga Mata Kamera, Irsan Mulyadi dalam ketangan persnya mengatakan, kegiatan tersebut untuk memperingati delapan tahun musibah tsunami di bumi Serambi Mekkah.

"Kegiatan ini bukan untuk kita kembali larut dalam kesedihan, namun ada pelajaran dan hikmah yang diambil dari peristiwa itu," Kata Irsan.

Ketua Panitia, Wahyu Fahmi menambahkan, kegiatan tersebut merupakan aplikasi dari program Komunitas Fotojurnalisme Warga Mata Kamera untuk memberikan edukasi dan informasi kepada warga lainnya.

"Kita berharap kegiatan ini bermanfaat bagi peserta yang mengikuti," imbuh Wahyu.

Pameran foto yang di-slide show karya ketiga fotografer jurnalis yang meliput kejadian tersebut, sempat membuat para peserta tercengang, dan tidak menyangka bahwa kekuatan musibah delapan tahun silam banyak memakan korban jiwa.

"Begitu dahsyatnya gelombang tsunami, mudah-mudahan tidak akan ada lagi musibah yang menimpa bangsa ini" kata Tya Yoniva Kusmareza, salah seorang peserta diskusi.

Pada akhir pelaksanaan kegiatan diskusi tersebut, dilaksanakan kegiatan doa bersama untuk korban tsunami Aceh. [wah/ded]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal