post image
KOMENTAR
Ada-ada saja ulah para pejabat protokoler dalam membatasi pekerjaan kuli tinta. Seperti yang dilakukan oleh Ridho yang sehari-harinya bertugas di bagian protokoler Pemko Medan. Ia membentak sejumlah jurnalis termasuk medanbagus.com saat hendak akan melakukan liputan, Jumat, (11/1/2013) di sekitar ruang kerja walikota Medan.

"Ini daerah steril, jadi dilarang berdiri di sini selain orang dekat Walikota Rahudman," hardik Ridho.

Sejumlah jurnalis sempat melakukan protes atas sikap petugas protokoler itu namun Ridho malah mengancam akan memanggil pihak kepolisian. "Yang berada di dalam ruang kerja walikota adalah orang-orang dekat Pak Wali. Jadi jangan masuk areal ini selain orang dekat Pak Wali, kalau tidak kami panggil polisi," ancamnya.

Ridho saat itu memberi instruksi kepada petugas satpol PP untuk mengamankan wartawan yang nekat mendekati ruang kerja walikota. "Suruh saja polisi yang menarik wartawan supaya mereka tak bisa menjumpai Pak Wali kecuali orang dekat dan yang punya janji dengan Pak Wali," tegas Ridho.

Ia juga bilang jurnalis yang boleh meliput dan masuk pun hanya orang yang dekat dengan Walikota Medan. "Di Pemko Medan ini, yang bisa masuk hanya orang tertentu saja. Kalau ada yang masuk, diusir saja," perintah Ridho kepada petugas Satpol PP yang berjaga di luar. [rob]


Bank Sumut Kembalikan Fitrah Pembangunan, Kembangkan Potensi yang Belum Tergali

Sebelumnya

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ragam