Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, M. Yunus, menyambut positif sikap Pemerintah Aceh yang menghentikan penerimaan pegawai honorer. Sikap ini disampaikan oleh M. Yunus, Selasa, (5/3/2013)."Saya sangat mendukung statement Mualem dalam menyetop honorer di setiap instansi pemerintah. Hal ini tidak menambah pengangguran jika Pemerintah Aceh dapat menepati janji untuk mendatangkan investor ke Aceh," ujar M.Yunus.
Menurut dia, salah satu janji Pemerintah Aceh adalah mendatangkan investor sebanyak-banyaknya ke Aceh. Tujuannya, agar dapat menyerap tenaga kerja.
"Sedangkan honorer hanya menambah beban keuangan masyarakat. Maka kedepan janganlah ada lagi. Tapi jika suatu instansi Pemerintahan membutuhkan tenaga, tidak masalah merekrut pegawai kontrak," kata politisi Partai Demokrat Aceh ini lagi.
Lebih lanjut, M. Yunus juga mengatakan kalau pegawai kontrak dapat direkrut sesuai kebutuhan. "Dimana pegawai seperti itu bekerja sampai masa kontrak habis," kata dia. [rob]
.jpg)
1152362823.jpg)
KOMENTAR ANDA