MBC. Ramadhan Puda Kusuma (26) salah seorang tersangka bandar narkoba yang tewas ditembak polisi saat digerebek petugas Direktorat Narkoba Mabes Polri di Hotel Grand Aston Jalan Balai Kota Medan, Selasa (23/4/2013) sore di kenal sebagai anak baik, lugu dan manja.
Hal itu diungkapkan ibunda Ramadhan Puda Kusuma, Suprapti (57) kepada MedanBagus.Com saat dikunjungi di kediamannya di jalan Karya Medan, Rabu (24/4/2013) sore.
"Saya nggak percaya anak saya bandar narkoba internasional, selama ini dia itu di rumah saja, sering mengantarkan saya belanja, undangan dan kakak-kakaknya pergi kuliah dan berobat," tutur Suprapti bernada datar.
Menurutnya, putranya selama ini sering ikut dengan ayahnya dan pamannya saat bekerja, bahkan ia sering ikut kerja borongan dengan ayahnya di kantor Pegadaian.
''Dia itu selama ini uang rokok dan uang jajan untuk malam minggu saja masih minta sama ayahnya dan kakak- kakaknya, jadi saya tidak menyangka seperti ini kejadiannya," ungkapnya lagi.
Hal senada juga diungkapkan teman Ramadhan, Jimmy (31). Jimmy menuturkan, selama ini Ramadhan di kenal anak yang pendiam dan baik, bahkan anaknya pun tidak banyak tingkah.
"Saya akrab sama abangnya, tapi sering juga saya main ke rumahnya, beberapa kali saya lihat dia selalu di rumah," ungkapnya. [ans]
KOMENTAR ANDA