post image
KOMENTAR
Persoalan pemindahan pedagang buku Lapangan Merdeka tampaknya semakin memanas. Para pedagang yang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Buku Lapangan Merdeka (ASPEBLAM) tetap tidak mau pindah
sebelum tuntutan mereka dipenuhi. Bahkan, mereka siap menantang Pemko Medan bila digusur paksa.

Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi mengatakan, pedagang buku tidak usah takut dan harus mempercayai Pemko Medan.

Semua masyarakat pasti menginginkan hal terbaik, termasuk pedagang buku.

''Pedagang buku harus sabar, karena Pemko Medan akan memenuhi tuntutan pedagang buku dalam waktu berjalan. Kita pasti akan memperjuangkan nasib pedagang buku itu, tapi tolonglah segera pindah ke Jalan Pegadaian yang telah disediakan,'' ujar Eldin.

Dikatakan Eldin sebagaimana dikutip dari sumutpos, pembangunan lapangan parkir dan sky bridge sudah sangat mendesak sehingga Lapangan Merdeka tempat pedagang buku harus segera dikosoangkan. Pembangunan itu untuk menunjang Bandara Kualanamu yang akan beroperasi mulai 25 Juli mendatang.

''Pedagang buku harus tahu kalau pembangunan itu demi Bandara Kualanamu. Kita juga akan merasa malu kalau fasilitas yang kita sediakan tidak siap. karena itu, pedagang buku harus tahu dan sadar untuk pindah sendiri ke Jalan Pegadaian,'' harap Eldin.

Sementara itu, Ketua Harian ASPEBLAM, Donald Sitorus mengatakan, tetap berkomitmen tidak akan pindah sebelum tuntutan pedagang dipenuhi.

''Kalau Pemko Medan melakukan penggusuran paksa, kami pun siap melakukan perlawanan. Kami sudah sepakat untuk melawan, karena Pemko Medan lah yang menzolimi pedagang,'' ujar Donald Sitorus, Rabu (12/6/2013) lalu. [ans]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Komunitas