post image
KOMENTAR
Sang Maestro seniman besar Karo Djasa Tarigan, sebagai musisi terbesar sepanjang masa dalam karya modernisasi musik Karo, meninggal dunia kena serangan jantung. Tutup usia 50 tahun, di Rumah Sakit Umum Sundari Medan, tadi pagi.

Pria kelahiran Kabanjahe 19 Oktober 1963, mengawali karirnya sejak tahun 1980, dengan mempromosikan musik Karo tradisional ke tingkat nasional dan internasional, sehingga berhasil mendapat piagam penghargaan dari berbagai negera seperti Amerika Serikat, Belanda, Francis, Bosnia, Philipina dan Turki.

Musisi yang menguasai segala jenis musik tradisional Karo seperti gendang Karo, kulcapi, sarune, sordam yang berhasil memadukan music tradisional Karo dan modern (keyboard) itu, juga kerap dipanggil ke seluruh nusantara dan internasional dalam mempromosikan musik Karo.

Arus Peranginangin, rekan seprofesi yang bergabung sejak tahun 1986 hingga sekarang, saat berada di rumah duka Jalan Bunga Herba II Padang Bulan (Belakang Lona Gareden), malam ini, mengatakan, Seniman Karo Djasa Tarigan yang merupakan spesialis musik tradisionil Karo dengan memadukan musik modern, telah banyak berbuat khususnya dalam seni musik Karo.

Dikatakan Arus yang dikenal dengan perkolong-kolongnya, Djasa Tarigan telah membawa seni budaya Karo ke tingkat dunia dengan bentuk pagelaran seni budaya Karo ke mancanegara. Bahkan dengan berdirinya sanggar studio rekaman vokal "Djast Group, " telah melahirkan penyanyi-penyayi Karo juga bagi etnis lainnya. Direncanakan Alm. Djasa Tarigan akan dikebumikan di Tanah kelahirannya Desa Bulan Julu, Kabupaten Tanah Karo. [ans]

Komunitas More Parenting Bekerja Sama Dengan Yayasan Pendidikan Dhinukum Zoltan Gelar Seminar Parenting

Sebelumnya

Sahabat Rakyat: Semangat Hijrah Kebersamaan Menggapai Keberhasilan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Komunitas