post image
KOMENTAR
Komplotan maling yang membobol kuil Shri Mariamman berhasil membawa sejumlah perhiasan dan mata patung dewa yang berada di dalam kuil yang terletak di Jalan HM Said, Kampung Durian, Medan Timur.

Keterangan dari Sanggra, pendeta kuil yang kesehariannya bertugas di kuil tersebut, Kamis (31/10/2013) pagi, maling berhasil menggasak 7 pasang emas mata dewa, 3 kalung emas dewa dan 3 mainan kalung emas kawin (mahar-red) dewa. Akibatnya, kerugian tersebut ditaksir mencapai Rp 70 Juta.

"Maling diperkirakan masuk melalui pintu belakang kuil pada dini hari tadi. Saat membuka pintu tadi pagi saya melihat pintu belakang juga dalam
kondisi terbuka, makanya saya curiga seseorang yang masuk ke kuil,"
kata Sanggra.

Setelah melakukan pemeriksaan, ia mengetahui ada beberapa perhiasan patung dewa/dewi yang terbuat dari emas raib dibawa maling. Bahkan mata dari 7 buah patung dewa/dewi yang juga terbuat dari emas juga diambil oleh pelaku.

Peristiwa ini sendiri langsung dilaporkan oleh Sanggra kepada warga dan diteruskan kepada pihak Polsek Medan Timur yang langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Diketahui, Kuil Shri Mariamman telah berdiri hampir 150 tahun yang lalu, sekitar tahun 1881. Kuil tertua di kota Medan ini di bangun oleh orang suku India Tamil sebagai wujud pemujaan dan penghormatan pada Dewi Mariamman. Kuil ini memiliki umur yang sebanding dengan Istana Maimun. [ded]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Kriminal