Entah apa yang menyebabkan Suriani (36), nekat mengakhiri hidupnya. Ibu rumah tangga itu ditemukan tewas menggantungkan dirinya di ruangan tamu rumahnya Jalan Pasar Melintang, Dusun 5 Sei Rotan, Kecamatan Percut Seituan, Minggu (24/11/2013) sore.
Jenazah korban pertama kali ditemukan anak pertamanya Arif Perdana (16). Melihat kondisi ibunya tergantung, Arif pun berteriak sehingga mengundang perhatian warga.
"Pas aku keluar kamar, kuliat ibu sudah tergantung. Nga ada dengar suara aku tadi," ujarnya.
Sementara, salah seorang warga, Ida menyatakan, korban tewas diduga lantaran faktor ekonomi keluarga yang sedang dalam masalah.
"Katanya karena faktor ekonomi, tapi lebih jelasnya tanya langsung sama keluarga aja," terangnya.
Di lain pihak, ada juga warga yang menyebutkan korban tewas lantaran adanya pihak ketiga yang merupakan selingkuhan suami korban.
"Pastinya sih saya gak tau, soalnya mereka gak da cerita. Tapi saya dengar-dengar ada yang bilang karena pihak ketiga dari suaminya, tapi yah gak taulah," ujarnya.
Suami korban, Adi saat dimintai keterangan kematian istrinya enggan berkomentar. Pihak keluarga pun tidak mau jika kamatian istrinya sampai tersebar di media lantaran malu dengan apa yang menimpanya.
Sementara, Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Ronald Sipayung SH SIK ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya seorang PRT yang tewas tergantung dirumahnya.
"Iya memang benar, tadi ada laporan warga yang mengatakan IRT tewas tergantung di rumahnya, hal ini masih dalam proses penyelidikan", ujar Ronald. [ded]
KOMENTAR ANDA