post image
KOMENTAR
Sekalipun Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Medan sudah mengantongi alamat dan identitas penadah spion curian mobil mewah, namun hingga saat ini pelaku masih berkeliaran. Ini menimbulkan kecurigaan jika polisi melindungi pelaku.

"Kalau polisi mau, pelaku pasti dapat ditangkap karena identitas dan alamat pelaku jelas. Apalagi penadahnya orang kaya dan tidak mungkin melarikan diri hanya karena menadah kaca spion," kata seorang sumber di Polresta Medan, Sabtu (8/2/2014).

Kanit Jahtanras Polresta Medan, AKP Danil saat dikonfirmasi membantah melindungi. Menurutnya, saat ini penadahnya melarikan diri.

"Identitas dan alamat penadahnya sudah kita ketahui dari tersangka yang kita amankan terlebih dahulu, namun saat ini masih dalam pengejaran. Banyak kali tanya soalnya," ujarnya.

Diketahui, tiga pelaku pencurian kaca spion mobil mewah diamankan Unit Jahtanras Polresta Medan, Senin (3/2/2014) sore.

Para pelaku ternyata bukan orang sembarangan. Mereka adalah seorang PNS di Pemprovsu, Syahrozi Nasution (30) warga Jalan Karya, Gag Ampera , Kelurahan Sei Agul, Asisten Dosen di salah satu Universitas Negeri di Medan, Muhammad Fiqri Munzir (28) warga Jalan Bakti Luhur No 28 Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan  Medan Helvetia serta Boy Mulatua Tampubolon (32) Jalan PWS Gang Sederhana, Kelurahan Sei Putih Timur Kecamatan Petisah.

Ketiga pelaku yang kini mendekam di RTP Polresta Medan, disangka mencuri kaca spion mobil mercy milik Anton William Chandra yang sedang diparkir di Komplek River Viw Polonia Medan. [ded]

Anak Dan Ayah Keroyok Warga Hingga Tewas Di Medan

Sebelumnya

Ini Obat Cair Yang Digunakan Reynhard Sinaga 'Predator Seksual' Dalam Memperdaya Korbannya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Kriminal