post image
KOMENTAR
Kepala Seksi Import Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut, Parlin Lubis mengatakan, Sumatera Utara  masih melakukan  import  tepung dengan bahan dasar  singkong.  Hal ini dilakukan guna menjaga kesinambungan  industri yang ada di Sumatera Utara.

"Untuk tepung dari bahan dasar singkong kita masih melakukan import. Ini kita lakukan. karena kita belum terencana dengan baik untuk  menghasilkan tepung olahan bahan dasar singkong. Import tepung itu berasal dari  China, Thailand dan  Vietnam," katanya, Kamis (11/6/2015).

Dikatakannya, Sumut masih menjaga keberlangsungan industri makanan yang terbuat dari tepung. Untuk itu,  diperlukan pasokan yang lebih banyak sehingga kebijakan import dilakukan.‬

‪"Industri di Sumut masih banyak yang membutuhkan tepung, makanya kita melakukan  import," ungkapnya.‬

Ia menjelaskanya, hasil produksi singkong Sumut masih aman dan mencukupi kebutuhan, namun  hasil olahan menjadi tepung belum memadai.‬

‪"Kalau singkong kita banyak dan produksinya  sejauh ini masih aman. Daerah penghasil singkong kita ada di Simalungun, Siantar, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Tapanuli dan lainnya," pungkasnya.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ekonomi