post image
KOMENTAR
Pengosongan rumah dinas TNI Asrama Sunggal milik Kodam I/BB di Jalan Gereja Medan mendapat perlawanan dari sejumlah penghuni yang merupakan keluarga pensiunan TNI Angkatan Darat. Mereka menolak rumah yang mereka tempati dikosongkan oleh personil TNI dari Kodam I/BB dengan alasan rumah tersebut sudah mereka tempati sejak para orang tua mereka sejak lama.

"Setelah kalian pensiun nanti dibuat begini, bagaimana perasaan kalian," kata Farida salah seorang keluarga pensiunan TNI, Rabu (9/9).

Meski mendapat penolakan dari para penghuni namun pengosongan rumah tersebut tetap dilakukan oleh petugas. Para petugas mengeluarkan barang-barang mereka dan diangkut menggunakan mobil truk milik TNI.

Pangdam I/BB, Mayjen TNI Lodewyk Pusung mengatakan pengosongan tersebut dilakukan karena masih banyak prajurit TNI aktif yang hingga saat ini masih membutuhkan rumah dinas.

"Saya sudah koordinasi dengan senior-senior, masih banyak prajurit saya yang ngontrak diluar. Kalau para keluarga purnawirawan ini sudah keluar tentu prajurit saya bisa masuk," ujarnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa