post image
KOMENTAR
KPU Kota Medan menggelar Sosialisasi Pilkada Medan 2015 kepada kalangan penarik becak dan pedagang asongan yang biasa mangkal di Stasiun Kereta Api, Medan. Sosialisasi ini diisi beberapa segmen pemaparan tentang Pilkada Medan serta sesi tanya jawab antara penarik becak dengan komisioner KPU Medan Edy Suhartono.

Pantauan dilokasi, sosialisasi ini diikuti oleh puluhan kalangan penarik becak dan pedagang asongan yang berlangsung sekitar 2 jam dimulai pukul 10.00 WIB hingga sektar pukul 11.45 WIB. Beberapa penarik becak terpaksa silih berganti duduk di kursi yang ditempatkan pada lahan parkir terbuka Stasiun Kereta Api tersebut karena sebagian diantara mereka sibuk mencari penumpang. Alhasil, minim penarik becak yang mengikuti acara tersebut secara penuh.

"Ya kalau Pilkada gitu-gitu ajanya bang, awak perlu cari makan juga kan," kata Alfian, salah seorang penarik becak yang meninggalkan lokasi untuk mengantarkan penumpang, Selasa (27/10).

Alfian mengaku sosialisasi seperti ini sangat perlu dilakukan oleh KPU Kota Medan. Hanya saja ia mengkritik waktu sosialisasi tersebut yang bertepatan dengan jam sibuk mereka untuk mencari penumpang.

"Jam segini banyak kereta api yang baru nyampe, kalau kita cuma duduk-duduk mendengarkan cakap orang KPUnya, apa yang mau kita bawa pulang ke rumah nanti," ungkapnya.

Alfian mengakui pengetahuan mereka tentang tata cara memilih hingga prosedur bagi mereka yang belum terdaftar sebagai pemilih sangat penting. Namun karena waktunya kurang tepat, maka ia lebih memilih mencari penumpang dibanding mengikuti sosialisasi tersebut secara penuh.

"Nanti kalau udah ngantarkan sewa (penumpang) balik lagi kemari, gitu ajalah bang," demikian Alfian.

Selain dengan metode interaktif, sosialisasi ini juga dilakukan dengan menempelkan stiker kecil pada tenda-tenda becak. Meski tidak terlalu kelihatan, namun KPU Medan berharap sosialisasi mereka ini bisa meningkatkan partisipasi pemilih.

"Ini yang kita sebut sosialisasi terbuka kepada masyarakat," kata Komisioner KPU Medan Edy Suhartono.[rgu]

Penundaan Pelantikan Kepala Daerah di Kepulauan Nias akan Membuat Kepulauan Nias Semakin Mundur!

Sebelumnya

Maju di Pilkada Sumut, Sofyan Tan Pasti Punya Hitung-hitungan

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga