post image
KOMENTAR
Tiga sekolah yang tergabung dalam Jaringan Sekolah Alam Sumatera Utara yaitu Sekolah Alam Bukit Hijau (TK/Medan), Sekolah Alam Langit Biru (TK/Tanjung Morawa) dan Sekolah Alam Sabut Kelapa (SD/Siantar - Simalungun) memanfaatkan momentum hari bumi dan hari buku untuk mempromosikan sekolah mereka ke tengah-tengah publik.

Fasilitator, wali murid dan para murid dari Jaringan Sekolah Alam Sumatera Utara tersebut membagikan 100 bibit pohon sekaligus mempromosikan sekolah alam mereka kepada pengendara yang melintasi jalan Teuku Cik Ditiro (Depan pintu masuk Taman Beringin), Sabtu (23/4). Kegiatan tersebut dibalut dengan tema 'Save Our Earth'.

"Sekolah alam kami memang concern belajar tentang alam dan di alam. Jadi pembagian bibit pohon ini juga merupakan bagian dari belajar mereka. Ini akan mengajarkan pada mereka, untuk peduli terhadap lingkungan tidak bisa dilakukan sendiri. Kami juga menunjukkan pada publik bahwa sekolah alam telah hadir di Sumatera Utara ," kata Togu Situmorang, Koordinator acara kepada medanbagus.com, Sabtu (23/4).

Togu juga mengatakan bahwa kepedulian Jaringan Sekolah Alam Sumatera Utara terhadap lingkungan tidak hanya pada peringatan hari bumi. Murid-murid selalu diajarkan tentang kepedulian terhadap lingkungan dan selalu belajar dekat dengan alam.

"Kami selalu kenalkan mereka dengan tanaman-tanaman, termasuk mengajarkan tentang pertanian. Jadi kami memiliki tujuan seiring besarnya sang anak, dia tidak acuh terhadap lingkungannya. Dia dapat tumbuh bersama alam tanpa merusaknya," demikian Togu.[rgu]

Ibu Tanah Air

Sebelumnya

16 Titik Api Dideteksi Di Sumatera, Singapura Berpotensi Berkabut

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Rumah Kaca