post image
KOMENTAR
Pernyataan Effendi Simbolon yang mengkritik eksterior gedung wakil rakyat dengan membawa-bawa nama Karang Taruna masih terus menuai kecamatan. Kali ini kecamatan muncul dari Ketua Forum Pengurus Karang Taruna Provinsi Sumatera Utara, Solahuddin Nasution.

Ia mengingatkan agar Effendi Simbolon selalu menggunakan etika saat berbicara. Sebagai wakil rakyat, menurutnya politisi PDI Perjuangan tersebut tidak pantas melecehkan organisasi Karang Taruna untuk menyampaikan hasrat mengkritiknya terkait pembangunan gedung senayan.

"Kita ingatkan agar Effendi Simbolon segera meminta maaf kepada publik, khususnya kepada Karang Taruna," katanya, Minggu (7/8).

Solahuddin juga meminta agar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegur Effendi Simbolon yang dinilai telah melecehkan lembaga pemuda Karang Taruna.

"Sudah dua priode dia (Effendi Simbolon) menjadi wakil rakyat, dan tidak sepantasnya ia berbicara seperti itu, apalagi ia orang batak yang memahami adat-istiadat. Apa perlu Karang Taruna mengajarinya berdiplomasi yang baik dan benar, agar tidak salah bicara?" ujarnya.

Kecaman dari Pengurus Karang Taruna Provinsi Sumut ini menambah kecaman serupa oleh pengurus Karang Taruna diseluruh Indonesia. Kecaman yang sama sebelumnya juga disampaikan oleh pungurus Karang Taruna Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Karang Taruna Provinsi Lampung, dan Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna Didik Mukrianto.

Solahuddin Nasution berharap Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna Didik Mukrinto segera menyikapi pernyataan Effendi Simbolon yang sudah menciderai dan membuat luka hati serta perasaan seluruh kader Karang Taruna.

"Kita harapkan Ketua Umum Pengurus Nasional mengambil langkah hukum, melaporkan Effendi Simbolon ke MKD (Mahkamah Kehormatan Dewan) dan ke Mabes Polri, sama seperti yang dilakukan HMI terhadap Saut Situmorang, agar ke depannya tidak adalagi hal-hal seperti ini," demikian Solahuddin.[rgu]

Ganjar Pranowo Dilaporkan ke KPK, Apakah Prediksi Fahri Hamzah Terbukti?

Sebelumnya

Apple Kembali Alami Kenaikan Pendapatan, Kecuali di China Raya

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa