Petugas SPBU ternyata masih enggan untuk menyampaikan anjuran agar pemilik mobil mewah menggunakan BBM Non Subsidi. Kondisi ini terlihat saat Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho berkunjung ke SPBU Coco di Jalan Yos Sudarso, Medan, Kamis (28/8/2014).Dilokasi tersebut, seorang pemilik mobil mewah sempat ditanya oleh Gatot, karena menempatkan mobilnya pada depo BBM bersubsidi.
"Mas kok pakai BBM Subsidi? padahal mobilnya bagus," tanya Gatot.
Pemilik mobil sendiri hanya tersenyum dan memberikan tanggapan seadanya.
"Ini mobilnya masih kredit pak," ungkapnya sambil tertawa.
Pjs GM Pertamina Regional I Sumbagut, Nurhadiya yang mendampingi Gatot mengaku, mereka selalu meminta agar petugas menganjurkan agar pemilik mobil mewah tidak menggunakan BBM bersubsidi. Namun, berhasil atau tidaknya hal ini juga membutuhkan kesadaran dari pemilik kendaraan untuk tidak menggunakan BBM bersubsidi tersebut.
"Ya kita sudah menghimbau," ungkapnya.
Diketahui, subsidi untuk BBM yang digelontorkan pemerintah selalu disebut sebagai salah satu 'pengeruk' APBN. Upaya pengurangan subsidi selalu menimbulkan gejolak karena ditandai dengan meningkatnya harga. Pemerintah juga mengurangi kuota BBM Subsidi dengan alasan untuk mencegah kebocoran APBN yang lebih besar.[rgu]
KOMENTAR ANDA